Soal-soal:
1. Jelaskan pengertian perkembangan, belajar, dan peserta didik!
2. Bedakan pengertian perkembangan dan pertumbuhan!
3. Tuliskan dan jelaskan secara singkat sekurangnya lima prinsip perkembangan!
4. Sebagai seorang guru, mengapa anda perlu mempelajari karakteristik perkembangan pada periode anak awal, anak akhir, dan puber?
5. Apa yang dimaksud dengan tugas-tugas perkembangan (development task)?
6. Jelaskan secara singkat sekurangnya lima tugas perkembangan pada periode anak sekolah!
7. Bagaimana pengaruh langsung dan tidak langsung perkembangan fisik dan motorik bagi perkembangan peserta didik usia remaja?
Jawaban:
1. Pengertian perkembangan, belajar, dan peserta didik:
a. Perkembangan :
Ø Menurut Nagel: perkembangan merupakan pengertian dimana terdapat struktur yang terorganisasikan dan mempunyai fungsi-fungsi tertentu oleh karena itu bila dimana terjadi perubahan struktur baik dalam organisasi maupun dalam bentuk, akan mengakibatkan perubahan fungsi.
Ø Menurut Schneirla :perkembangan adalah perubahan-perubahan progresif dalam organisasi organisme, dan organisme ini dilihat sebagai system fungsional adaptif sepanjang hidupnya.
Ø Menurut Paulus dan Strauss :perkembangan adalah proses perubahan dalam pertumbuhan pada suatu waktu sebagai fungsi kematangan dan interaksi dengan lingkungan.
Dari semua penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa perkembangan adalah perubahan fungsi struktur pada diri seseorang yang menyangkut aspek psikologinya dan merupakan hasil dari interaksi dengan lingkungan.
b. Belajar :
· Menurut Noto Atmojo: belajar adalah usaha menguasai segala sesuatu yang berguna untuk hidup.
· Menurut Oemar H.: belajar adalah bentuk pertumbuhan atau perubahan dalam diri seseorang yang dinyatakan dalam cara-cara berperilaku yang baru berkat pengalaman dan latihan.
c. Peserta didik : anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan diri dengan mengikuti pendidikan pada jalur sekolah.
2. Perbedaan antara perkembangan dan pertumbuhan:
Perkembangan sejalan dengan prinsip orthogenesis bahwa perkembangan berlangsung dari keadaan global dan kurang berdeferensiasi, artikulasi, dan integrasi meningkat secara bertahap. Perkembangan berupa peningkatan kemampuan psikologis yang hasilnya berupa kemampuan berpikir atau pola pikir dan kemampuan pengendalian diri, dan akan saling berhubungan antara organ yang satu dan yang lain. sedangkan pertumbuhan adalah perubahan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik yang berlangsung secara normal pada anak yang sehat dalam perjalanan waktu tertentu.
Pertumbuhan merupakan peningkatan kuantitatif, yang hasilnya berupa bertambahnya ukuran-ukuran kuantitatif seperti berat badan, tinggi badan, dan kekuatan.
3. Prinsip perkembangan:
a) . Perkembangan itu mengikuti pola umum dan berlangsung teratur, dimulai pusat kebagian-bagian lain, dari kepala kekaki. Perkembangan seseorang dimulai dari perkembangan organ-organ pusat dan menuju ke organ-organ pendukung lainnya.
b) Perkembangan menuju diferensiasi dan integrasi, gerakan-gerakan dimulai dari gerak yang bersifat umum kekhusus dan selanjutnya terjadi koordinasi dan integrasi antara organ satu dengan yang lainnya. Perkembangan seseorang tersebut selalu berawal dari hal-hal yang mudah dan sederhana, kemudian akan berlanjut dengan mulai menggabungkan semua gerakan gerakan yang telah dipelajari menjadi sebuah gerakan koordinasi yang lebih rumit.
c) Pertumbuhan dan perkembangan terjadi secara berangsur-angsur, teratur dan terus menerus. Pertumbuhan serta perkembangan seorang anak tidak terjadi pada sekali waktu dan hanya sementara, tetapi terjadi sepanjang hidup seseorang dengan pengaruh lingkungan, secara perlahan-lahan, dan bertahap sehingga akan tetap terjadi sepanjang hidup seseorang tersebut.
d) Satu tingkat perkembangan dipengaruhi oleh sifat perkembangan sebelumnya. Dapat dijelaskan bahwa perkembangan anak bersifat berkesinambungan, jika perkembangan pada tahap pertama terganggu, maka perkembangan anak pada tahap kedua juga akan terhambat karena perkembangan tahap pertama berpengaru pada perkembangan tahap kedua.
e) Perkembangan antara anak satu dengan yang lain berbeda-beda. Maksudnya adalah perkembangan masing-masing anak memiliki pola yang berbeda, ada yang berkembang secara cepat tetapi ada juga yang membutuhkan waktu yang lebih lama dari yang lainnya.
4. Sebagai seorang calon guru kita wajib mempelajari karakteristik perkembangan seorang anak karena diharapkan dengan mempelajari karakteristik perkembangan seorang anak kita mampu mengenali sifat-sifat anak pada usia tersebut. Karena usia anak sangat mempengaruhi perkembangannya dalam berpikir. Sehingga, dalam melakukan proses belajar mengajar nanti kita dapat membedakan bagaimana cara mengajar anak sesuai dengan usianya atau masanya.
5. Yang dimaksud dengan tugas perkembangan itu adalah suatu tugas yang muncul pada periode tertentu dalam rentang kehidupan individu, yang apabila tugas itu dapat berhasil dituntaskan akan membawa kebahagiaan dan kesuksesan dalam menuntaskan tugas berikutnya; sementara apabila gagal, maka akan menyebabkan ketidakbahagiaan pada diri individu yang bersangkutan, menimbulkan penolakan masyarakat, dan kesuliatan dalam menentukan tugas-tugas berikutnya.
6. Tugas perkembangan pada periode anak sekolah yaitu:
a. Belajar ketangkasan untuk bermain.
b. Pembentukan sikap yang sehat terhadap diri sendiri sebagai organisme yang sedang tumbuh.
c. Belajar bergaul yang bersahabat dengan anak sebaya atau sahabat
d. Belajar peranan jenis kelamin.
e. Belajar membebaskan diri dari ketergantungan.
7. perkembangan fisik
· pengaruh langsung: pertumbuhan fisik seseorang diiringi dengan bertambahnya kebutuhan gizi anak tersebut, maka pengaruh langsung perkembangan fisik anak akan menambah pula kebutuhan asupan gizi dan makanan. Maka dibutuhkan pengetahuan seseorang terhadap diri sendiri.
· Pengaruh tidak langsung: terjadinya perubahan tubuh dalam hal kuantitas akan membuat seseorang menjadi berubah dalam sikap maupun perilaku, terutama dalam menyikapi lawan jenisnya.
Perkembangan motorik
· Pengaruh langsung: perkembangan motorik tentu akan berpengaruh secara langsung terhadap kemampuan pengendalian diri seseorang terhadap gerakan-gerakan yang dilakukannya.
· Pengaruh tidak langsung: seseorang akan mampu memlakukan gerakan-gerakan bawah sadar mereka jika dalam keadaan yang mendesak.
No comments:
Post a Comment